Beritabintan.co.id, Tanjungpinang (Kepri)- Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang terus berkomitmen membekali Warga Binaan dengan keterampilan produktif. Pada hari, Kamis (11/9), resmi dibuka Pelatihan Keterampilan Bersertifikat Pembuatan Kerupuk Ikan, yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Program ini dijadwalkan selama 6 hari kerja, mulai 11 hingga 18 September 2025, dengan melibatkan 20 orang Warga Binaan sebagai peserta. Untuk mendukung pelatihan, Lapas menghadirkan 3 instruktur dari Dinas Perikanan Kabupaten Bintan yang memberikan pembekalan materi sekaligus praktek langsung cara pembuatan kerupuk ikan.
Kalapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Bejo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan yang bermanfaat setelah selesai menjalani masa pidana. “Kami ingin memastikan bahwa Warga Binaan tidak hanya mendapatkan pembinaan kepribadian, tetapi juga keahlian praktis yang bisa dijadikan bekal hidup mandiri di kemudian hari,” ungkapnya.
Melalui pelatihan ini, Warga Binaan tidak hanya mendapatkan pengetahuan teknis, tetapi juga pengalaman praktik nyata yang dapat menjadi bekal berharga saat kembali ke masyarakat. Dengan keterampilan tersebut, diharapkan mereka mampu mandiri, produktif, serta berkontribusi dalam bidang ekonomi kreatif berbasis hasil perikanan.
Kegiatan berjalan dengan tertib, aman, dan kondusif, serta didampingi secara melekat oleh petugas dari Seksi Kegiatan Kerja. Pelatihan ini menjadi salah satu wujud nyata pembinaan kemandirian yang berkelanjutan, sekaligus mendukung program akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam mencetak Warga Binaan yang berdaya saing. (Maman)
