Beritabintan.co.id, Bireuen- Bupati Bireuen, H. Mukhlis, S.Sos.I, mengumumkan keputusan mengejutkan namun menginspirasi: mengalihkan anggaran pembelian mobil dinas baru untuk bupati dan wakil bupati menjadi program pembangunan 40 unit rumah layak huni bagi warga miskin atau kaum duafa.
Kebijakan ini akan dimasukkan dalam pembahasan APBK Perubahan Tahun Anggaran 2025.
Langkah ini muncul dari komitmen Bupati Mukhlis untuk fokus pada program sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat bawah, ketimbang belanja fasilitas untuk pejabat.
Dana yang dialihkan berjumlah sekitar Rp4 miliar, yang sebelumnya direncanakan untuk pembelian dua unit kendaraan dinas.
“Selama lima tahun masa jabatan saya, tidak akan ada pengadaan mobil dinas baru.
Saya akan menggunakan mobil yang sudah tersedia di Sekretariat Daerah atau memakai kendaraan pribadi,” tegas Bupati Mukhlis, sebagaimana dilaporkan oleh AJNNnet.
Menurutnya, langkah tersebut tidak hanya sebagai bentuk efisiensi anggaran, tetapi juga bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang pengendalian belanja pemerintah.
Ia menambahkan bahwa realisasi pembangunan rumah akan diprioritaskan untuk warga miskin yang saat ini tinggal di rumah tidak layak huni.
Program ini menuai apresiasi dari masyarakat luas.
Banyak pihak memuji keberanian Bupati Mukhlis dalam memilih berpihak kepada rakyat ketimbang kemewahan pribadi, dan menyebutnya sebagai contoh pemimpin daerah yang bersahaja dan visioner.
DPRK Bireuen dijadwalkan akan membahas alokasi anggaran ini dalam sidang perubahan anggaran beberapa waktu ke depan.
Jika disetujui, 40 rumah tersebut ditargetkan mulai dibangun dan rampung pada tahun anggaran berjalan. (Maman)
